Kamis, 14 Oktober 2010

Kompor bioetanol tabung di belakang


Kompor bioetanol generasi 2 dengan tabung dibelakang, terbuat semua dari bahan stainless steel.

Kamis, 15 Juli 2010

Penggantian tabung gas 3 kg dengan bioetanol

Kenapa kita mau ikut repot mikirin negeri ini? Dengan teror bom tabung gas 3 kg, ya, siapa lagi yang mau melakukan perintisan ini, kalau bukan kita-kita. Menunggu pemerintah, harus ada penganggaran yang luar biasa besarnya, dan ternyata gagal total. Ok, maka marilah kita bersama menyingsingkan lengan baju.

Modalnya :
1. Semangat juang dan tekad yang kuat
2. Kompor yang murah efisien dan aman
3. Bahan bakar bio etanol yang murah setara dengan gas 3 kg walau tanpa subsidi pemerintah

Langkah-langkahnya :
1. Membentuk badan usaha kalau bisa berbentuk koperasi, dengan lingkup usaha : jasa, produk dan perdagangan
2. Mengurus perizinannya sesuai dengan lingkup kegiatan kita
3. Mengorganisasikan diri dengan model inti plasma industri rumah tangga bio etanol, intinya adalah koperasi itu sendiri.
4. Sosialisasikan tentang bioetanol dan kompornya, tentang jaminan keamanana yaitu dijamin tidak meledak. Jangan lupa juga tentang efisiensinya bila dibandingkan dengan gas 3 kg tsb walau tanpa subsidi pemerintah.

OK, sekian dulu all, kalau ada pertanyaan silahkan kontak kami

Penggantian tabung elpiji 3 kg dengan bioetanol

ALL

Dari banyak kalangan sedang ramai untuk beramai-ramai mensosialisasikan kompor bioetanolnya dan bahan bakarnya (bio etanol) sebagai pengganti kompor gas elpiji dengan tabung elpiji 3 kg yang menakutkan banyak orang.

Demikian idenya, dan akan dimulai dari Semarang oleh pak Agus Sutopo alias Mas Cepot

Selasa, 11 Mei 2010

BioSinergi® Jogja

Sebetulnya kegiatan ini berawal dari Repindo yang merintis usaha dibidang biodiesel dan bioetanol di tahun 2004, yang kemudian berkembang menjadi cikal bakal kompor bioetanol di Indonesia ini. Waktu itu, hanya sebagai bahan studi di tingkat universitas saja, di pasaran tidak ada yang jual. Kalau toh ada, hanya jenis kompor bioetanol dari generasi satu saja yang ada di pasar, misalnya yang dipakai di katering, yang dipakai camping (berkemah), yang digunakan dokter-dokter untuk membakar jarum suntik model lama (bukan disposable).

Karena kemudian mencoba mengkhususkan diri dalam pen sinergian antara manusia dengan alamnya, tentang perilaku manusia terhadap alam sekitarnya, tentang kelestarian lingkungan, tentang energi yang tidak merusak alam yang bisa terbarukan, maka kemudian muncullah sebuah nama baru yaitu BioSinergi® Jogja

Arah pengembangan usaha adalah menghimpun dari para simpatisan yang ingin menyumbangkan baik moril maupun materiil untuk pensinergian ini. Dengan harapan akan menjadi aktifis lingkungan yang hasil akhirnya adalah manusia dapat menikmati yang namanya dunia ini dengan budaya baru manusia yang berbudaya kelestarian lingkungan.

Lho, dimana kompornya? Kompor itu hanya sebuah lompatan untuk mengedukasi masyarakat tentang adanya sebuah lingkungan yang hijau segar dan langit biru dengan budaya manusia baru.

Dan dimana alamat nya? Rencana alamat adalah di kantor Walikota Jogja
imagebam.com
Herry Zudianto

Memasak air - menggoreng krupuk - menggunakan bioetanol kadar 40%, kompor mana lebih unggul?

Umumnya orang mengetes kompor bio etanol itu dengan memasak air, yang konon mereka banyak berbangga airnya matang mendidih kurang dari 15 menit, dan kira-kira dapat dipakai 1 liter untuk 15 jam

imagebam.com

Puas? Coba tantang untuk menggoreng krupuk, apakah bisa renyah? Kemudian, coba gunakan bioetanol kadar 40 %. Apa kesimpulannya? Mana lebih unggul? Apakah yang memasak air mendidih dalam 10 menit? Tapi dipakai memasak supermi telor, telornya masih mentah - menggoreng krupuk, tapi krupuknya bantat - menggunakan bioetanol 40% yang keluar airnya?

Jawaban anda, silahkan isikan di komentar di bawah ini. Atau di forum diskusi disamping ini. Jawaban yang cocok mendapatkan hadiah ....

Minggu, 25 April 2010

Kontak kami

Tlp dan sms 0813 279 3636 7
Tlp saja 0815 6666 050 dan flexi 0274 740 7588

Facebook
Email jhardoyo@gmail.com

Membuat kompor bio etanol sendiri

Kalau Anda merasa mahal kompor bikinan kami, maka berikut ini kami sajikan cara membuat kompor bio etanol sendiri.

Kompor bio etanol ini prinsipnya ada 2 bagian :
1. Bagian rangka
2. Burnernya atau penyalaannya lengkap dengan kran atau valve masuknya cairan bio etanol dan selang infus serta botol tangki bio etanol.

Bagian rangka : dapat diperoleh dari rangka kompor gas, yang dipreteli diambil rangkanya dan dudukan tempat burner / penyalaannya.

Bagian burner / atau penyalaannya.
Ada beberapa cara membuat burner, yaitu :

1. Cara mudah dengan memanfaatkan limbah minuman kaleng.
imagebam.com
imagebam.com
Burner yang dibuat dari 4 buah kaleng bekas tadi
Cara membuatnya, ambil 4 kaleng bekas ini dan potong bagian bawah kaleng ini, setelah itu rekatkan satu sama lainnya, lihat gambar di atas. Bagian atas dari burner yang sudah dirakit tadi masukkan pipa tembaga dimana dialirkan bio etanol, dan dibagian atas ini terjadilah penguapan cairan bio etanol menjadi uap atau gas, yang akan menimbulkan tekanan uap atau tekanan gas, yang akan berdesakan keluar melalui bagian bawah dan keluar melaui lubang-lubang yang kita buat sebelumnya, bertemu udara dan api, maka terbakarlah uap bio etanol ini.

Untuk mengatur besar kecil mengalirnya cairan bio etanol ini, Anda dapat pergunakan kran atau valve dan/atau bukaan selang infus. Anda bisa pakai dua-duanya atau selang infus saja sudah cukup. Tapi disarankan demi amannya dan kerapian Anda pakailah dua-duanya. Gambar kran dapat dilihat di bawah.
imagebam.com
Selang infus berfungsi mengalirkan cairan bio etanol dari botol tangki bioetanol yang mengalir karena gravitasi, dimana botol ditempatkan lebih tinggi 1 meter dari kompor.

Sekarang antara burner dan rangka harus disatukan, burner tempatkan pada dudukan di rangka kompor bio etanol tadi, kran atau valve pasang pada bekas bolongan atau lubang pada rangka bekas kompor gas ini. Dan antara selang infus ke kran disambungkan melalui pipa tembaga ukuran yang paling kecil, dan atara kran ke burner sambungkan juga dengan pipa tembaga. Masing-masing pipa tembaga panjangnya sekitar 25 cm.

Coba cek sekali lagi, semua sudah terpasang benar? Botol tangki sudah terisi dengan bio etanol? Tutup kran, kemudian tuangkan etanol di burnernya dan nyalakan dengan korek api. Biarkan terbakar sampai panasnya cukup untuk menguapkan bio etanol, setelah itu buka kran, kelihatanlah si infus mulai menetes tandanya bio etanol mengalir. Mulailah terjadinya pembakaran bio etanol kita ini.

2. Membuat kompor bio etanol yang layak jual seperti yang ada contohnya pada kami ini. Apa saja yang dibutuhkan? Hampir sama, cuma burnernya dibuat dari plat tipis dari stainless steel atau dari tembaga. Yang mudah dari tembaga karena mudah digunting, dikenteng - dibentuk dan di rekatkan satu sama lainnya. Anda cukup menggunting 4 buah bulatan diameter 7 cm dan 1 buah bulatan diameter 10 cm. Yang 4 buah akan kita bikin burner dan ruang penguapan, yang satu buah diameter 10 cm ini untuk tempat menuangkan bio etanol untuk pancingan (seperti kerja lampu petromaks).
imagebam.com
Kran atau valve pengaturan aliran bio etanol :
imagebam.com
Aliran bio etanol mengalir melalui selang infus dari botol tangki bio etanol dan masuk ke pipa tembaga. (Lihat gambar di atas, Bio etanol masuk). Melalui pengaturan besar kecilnya aliran oleh kran, kemudian bio etanol ini menuju burner (lihat gambar di atas), Sampailah bio etanol ini di tempat penguapan dan penyalaan. Bagaimana cara menyalakannya? Lihat di Cara Kerja Kompor Bio etanol.
Oya, anda bisa melihat dari gambar yang ada disini untuk membayangkan bagaimana cara membuatnya.
imagebam.com

Sabtu, 24 April 2010

Pertanyaan-pertanyaan umum

1. Bagaimana dengan kemudahan penggunaannya?
Penggunaannya hampir sepraktis kompor gas, dipancing dulu dengan dipanasi burner / pembakarnya, dan setelah panas baru kran bio etanol dibuka.

2. Apakah lidah apinya bisa seperti kompor gas?
Ya, lidah apinya seperti kompor gas, persis.

3. Bagaimana dengan keamanannya?
Sepanjang kita tidak ceroboh menumpahkan bio etanol disembarang tempat, atau kita mesti mengelap tumpahan bio etanol terlebih dahulu sebelum menyalakan kompor, dan tangki bio etanol terletak di tempat yang aman dari jangkauan api kompor bio etanol, maka di jamin lebih aman dari kompor gas.

4. Dari mana kita mendapatkan bio etanol sebagai bahan bakar?
Semakin hari, semakin banyak orang memproduksi bio etanol sebagai industri rumahan, baik di Jawa sendiri maupun di luar Jawa, dan khususnya di Jawa, seperti spiritus mudah diperoleh di toko-toko besi. Namun, apabila Anda merasa kesulitan mendapatkan bio etanol, kami siap membantunya.

5. Ok, kalau begitu, bisa ikut membuat bio etanolnya sendiri?
Bisa, dan kami siap membantu mengembangkan mesin pengolah bio etanol, yang terdiri dari tangki untuk fermentasi atau proses peragian dari gula atau tepung menjadi bio etanol, kemudian tangki untuk destilasi atau penyulingan bio etanol itu sendiri. Kapasitasnya tentunya disesuaikan dengan kebutuhan atau keinginan Anda juga mempertimbangkan bahan bakunya.

6. Kalau sudah bikin bio etanol sendiri, apa boleh ikut menjual melalui forum ini?
Dengan senang hati, semoga saja pemasarannya tidak terkendala, terutama dengan aturan pemerintah yang kaki berkaitan dengan tata niaga alkohol. Ingat kasus Pasuruan, dan banyak kasus lain lagi, yang berurusan dengan hukum karena memperdagangkan alkohol (konotasinya sama dengan minuman keras).

7. Peragian itu apa? Apa seperti bikin tape? Ragi tape apa bisa dipakai?
Peragian atau fermentasi adalah kerja jasad-jasad renik atau mikroba yang mencerna gula atau tepung menjadi etanol, dan ini diperoleh dari ragi seperti ragi tape. Ragi yang lebih bagus untuk membuat bio etanol adalah ragi untuk roti, anda beli saja di toko roti. Dan kalau mau lebih bagus lagi, belilah ragi untuk pembuatan beer atau bir atau minuman keras, sayangnya karena minuman keras peredarannya dibatasi oleh karena itu agak sulit Anda memperoleh ragi jenis ini. OK, kami akan bantu mencarinya, doakan ya

Pemesanan

imagebam.com Wah, inilah saatnya tiba untuk kami menjawab banyak pertanyaan dan keluhan, kenapa kompornya mahal? Kok masih mahal? Apa tidak bisa dimurahkan? Masalahnya kami masih pengusaha kecil, bergelut dengan riset yang kami biayai sendiri, kemudian juga memang semua bahan-bahan atau komponen-komponen kami peroleh dengan ngecer, atau beli eceran, maka harganya juga tentu lebih mahal. Disamping itu, rangka kompor bio etanol, kami pakai rangka kompor gas, tentu tidak boleh membeli rangkanya saja.
Semua itu kesulitan kami, semoga pembaca yang budiman sudilah memahami kesulitan kami ini.

Terpaksa kami pasang harga jual Rp 175.000 per buahnya dan itu masih ditambah ongkos kirim. Bagaimana ya?

Ok, kalau tidak berkeberatan Anda boleh menghubungi kami, dan silahkan mentransfer ke rekening kami di atas.

Btw, namun pabila kita lihat kelebihannya dia masih lebih murah looh, Anda tidak usah beli tabung gas, juga regulator gas, juga Anda bisa ngecer. Lebih-lebih lagi Anda bisa buat sendiri bahan bakarnya, atau bio etanolnya.


HP : 081327936367
08156666050
087839470940
Flexi 0274 7407588
Email :
jhardoyo@yahoo.com
atau jhardoyo@gmail.com
Rek. BCA 445 066 7370
Mandiri 137 000 463 7787
BNI 0186 220 900
Semua a/n Djoko Hardoyo

imagebam.com
Hatta : "Jok, maju terus ....!" Nuhun kang
imagebam.com

Cara kerjanya kompor bio etanol generasi 2 ini

Cara kerjanya :
Menggunakan prinsip gravitasi seperti infus di Rumah Sakit, botol infus yang berisi bio etanol diletakkan diketinggian sekitar 1 meter dari letak kompor bio etanolnya,

imagebam.com
Sebelumnya (lihat gambar-gambar di bawah ini) komponen kompor bio etanol ini dirangkai dulu, kompornya sendiri, selang tembaga di kompor dihubungkan dengan selang infus, dan selang infus yang sebelah atas dipasangkan ke botol tangki bio etanol. Setelah semua terpasang, dan botol tangki bio etanol sudah tergantung aman, buka kran kompor dan buka pengaturan selang infus, atur tetesan bio etanol 2-3 tetes per detik. Setelah bio etanol hampir mengisi semua selang infus, tutup kran kompor, sehingga tetesan bio etanol di selang infus berhenti, artinya tidak terjadi lagi aliran.

Menyalakan kompor bioetanol : tuangkan sedikit bio etanol kadar 95% (boleh juga pakai spiritus) ke bagian bawah burner (pembakar), ambil korek api dan nyalakan. Tunggu hingga apinya memanaskan burner tadi, sehingga setelah cukup panas, kran tombol kompor dibuka, maka mengalirlah kembali cairan bio etanol ini ke burner. Di burner ini, mulailah si cairan ini berubah menjadi gas, dan gas nya tersulut api, karena memang sudah ada api menyala di luar. Demikian seterusnya, maka nyalalah kompor bio etanol ini. Agak sedikit sulit, bagi yang baru pertama kali menggunakan, namun setelah mencoba sekali saja, maka sudah cukup mahir.

Catatan :
Sebagai pemadam kebakaran, siapkan seember air, dan gayungnya. Jaga-jaga kalau bioetanol kita ini meluap keluar. Dan tumpah, yang bisa menyala diluar kompor. Maka cukup siram dengan air secukupnya, padamlah api ini.

imagebam.com
Kompor bio etanol generasi 2.
imagebam.com
imagebam.com
Botol, bisa pakai botol untuk minum burung, kita pakai sebagai tempat bio etanol untuk pancingan

Kelebihan kompor bio etanol ini adalah :
1. Praktis, mudah dibawa
2. Tidak bau, karena gas atau cairan terbakar hampir sempurna
3. Mempunyai kemampuan panas yang tinggi sehingga bila dipakai menggoreng krupuk maka hasilnya akan lebih renyah bila dibandingkan dengan kompor gas.
4. Tidak membutuhkan tabung gas yang mahal, juga regulator gas yang mahal, yang sering kali bermasalah dengan keamanan.
5. Bahan bakarnya bisa membeli eceran, jadi kalau Anda punya uang Rp 5.000 mau beli tabung gas isi Rp 5.000 tentu tidak dibolehkan, atau tidak ada yang jual, kalau bio etanol - anda tidak usah khawatir, bisa ngecer
6. Sudah diteliti cukup lama, hampir 4 tahun ini, dan selama ini belum ada dan mudah-mudahan jangan sampai terjadi kecelakaan.
7. Bioetanol mulai dari kadar 40% s/d 99%
8. Apinya mudah padam dengan hanya disiram air

Tips mencoba kompor bio etanol untuk pertama kalinya

Kata kuncinya adalah hati-hati, dan jangan lupa siapkan pemadam kebakaran, cukup dengan seember air dan gayungnya, kemudian cobalah berlatih dulu menggunakan kompor bio etanol ini di tempat yang aman - lapang - dan jauh dari bahan yang mudah terbakar, kalau bisa jangan ada angin seperti diluar rumah. Kalau terjadi bio etanolnya meluap dan tumpah keluar, segera matikan apinya
dengan menutup kran dan selang infusnya. Api yang menyala karena tumpahan bio etanol tersebut, cukup disiram dengan air. Bio etanol bereaksi dengan air, dan segera mati apinya begitu disiram air, aman bukan?

Kompor bio etanol

Alkohol sebagai minuman diketahui awal adanya dengan ditemukannya etanol oleh bangsa Mesir Kuno dengan peninggalannya di kuburan Piramid raja Firaun, dan pengembangan kompor bio etanol dimulai oleh bangsa Romawi untuk penerangan rumah bangsawan, lihatlah difilm-film obornya langsung menyala itu karena sudah menggunakan bio etanol. Sekarang sebagai bahan bakar terutama dipergunakan untuk keperluan darurat dan keperluan praktis, seperti dipergunakan mensterilkan peralatan kedokteran, pada pemanas makanan di panci / nampan catering, atau dipergunakan pada saat camping / kemah, juga di medan perang, karena memang penggunaan sangat praktis tidak membutuhkan sumbu.
imagebam.com imagebam.com imagebam.com
Tidak berbau, praktis, mudah dibawa-bawa dipindahkan, namun mempunyai kelemahan, lidah apinya tidak bisa memancar seperti kompor gas, sehingga apabila dibutuhkan intensitas panas yang tinggi, kompor tersebut diatas tidak mampu, misalnya untuk memasak mi instan telor, telornya tidak matang betul (masih setengah matang), menggoreng krupuk, krupuknya bantat belum bisa renyah garing.

Maka dikembangkannya kompor bio etanol generasi ke 2 dengan teknik etanol di uapkan dan dimasukkan kedalam suatu ruangan kecil, maka perubahan zat cair menjadi gas (uap) tadi menimbulkan tekanan, dan memancarlah uap tadi keluar tentu melalui lubang-lubang yang sudah dibuat, kemudian setelah bersentuhan dengan oksigen dan api maka terbakarlah. (Lihat gambar di bawah ini).
imagebam.com imagebam.com imagebam.com
Jadilah sudah kompor bio etanol kita ini, yang dengan trial & error model pertama sudah siap digunakan secara luas. Namun, belum mass product atau produksi massal.

Menko Ekuin Hatta Rajasa meninjau inovasi kompor bio etanol di Jogja

Dalam acara Rakernas IA ITB (Rapat Kerja Ikatan Alumni ITB) tahun 2010 yang diselenggarakan di INA Garuda Yogyakarta hari Jum'at tanggal 5 Maret 2010 yang dibuka oleh Menko Ekuin Hatta Rajasa sekaligus sebagai Ketua Umum IA ITB, sekaligus pula Hatta Rajasa meninjau hasil kreasi teman-teman di Jogja mengembangkan kompor bio etanol
imagebam.com
Aryo dan Joko memperagakan pemakaian kompor bio etanol sambil penjelaskan kelebihan kompor bio etanol ini bila dibandingkan dengan kompor-kompor sejenis lainnya.
Berita selengkapnya di muat di harian Kedaulatan Rakyat Sabtu 6 Maret 2010 di halaman 2.